06 Maret 2008

The Great Wall

Siapa loba kan keuntungan gelap, mengacaukan rumah tangganya, tetapi sipa membenci suap akan hidup ( amsal 15:27 )

The great wall atau Tembok Besar Cina adalh salah satu dari keajaiban dunia. Salah satu bangunan yang sekaligus benteng yang paling kokoh di dunia. Dibangun menghabiskan dana, tenaga dan juga nyawa yan sedemikian banyak.

Meski Great Wall diakui sebagai salah satu benteng paling kokoh didunia, namun musuh pernah tiga kali membobolnya. BUkan dengan menghancurkan tembok itu, tapi dengan menyuap para penjaga gerbangnya. Disinilah kita melihat bahwa sekuat apapun sebuah bangunan, tapi jika karakter manusia yang ada didalamnya begitu rapuh, maka bangunan yang kokoh tersebutpun akan hancur pada akhirya. Ingat, Great wall pernah mengalaminya sampai tiga kali.

Mungkin hal yang sama yang terjadi atas bangsa dan negara kita ini,. Tahukah anda bahwa banyak negara lain yang iri dengan sumber daya alam yang kita miliki ? Indonesia memiliki wilayah yang cukup luas dan secara geografis berada di posisi yang strategis, dan memiliki kekayaan alam yang melimpah. Dengan modal ini, seharusnya kita bisa menjadi bangsa yang terdepan. Namun apa yang terjadi ? Bangsa kita dari dulu masih dikategorikan sebagai negara yang berkembang, bukan negara maju. Apa pasal ? sekali lagi, ini semua karena karakter manusia yang ada di dalamnya yang begitu rapuh. Praktek korupsi, kolusi dan nepotisme ( KKN ) masih saja marak terjadi meski sudah dibentuk KPK dan segala macam.

Jadilah manusia yang memiliki intrigritas, Inilah kualitas utama yang perlu dimiliki oleh semua pemimpin dan termasuk kita. Saya bayangkan jika setiap orang memiliki integritas karena ia takut akan TUHAN, maka keadaan akan segera pulih dan menjadi lebih baik. Ingat, Kekuatan sebenarnya di dalam sebuah negara, instansi, gereja, oraganisasi adalah orang-orang yang ada didalamnya. Mari benahi dulu bagian dalamnya, maka bagian luarnya juga akan ikut kokoh dan tidak mudah untuk dihancurkan. Abaikan bagian dalamnya, maka sekokoh apapun juga "bangunan" tersebut, hancur juga pada akhirnya. TUHAN memberkati. Amin

Tidak ada komentar: